Jumat, 03 Juli 2015
Tugas 5.4 International Electronic Fund Transfer
Electronic Funds Transfer Systems
(EFTS) sudah menjadi metode utama yang melibatkan
pembayaran dana dalam jumlah besar yang dilakukan lembaga keuangan dan nasabah
bisnisnya. EFT didefinisikan sebagai pemindahan dana yang diawali dari terminal
elektronik, instrument telpon, computer, atau magnetic tape untuk memesan,
memerintahkan, atau memberikan kewenangan kepada lembaga keuangan untuk
mendebet atau mengkredit rekening. Kemampuan lembaga keuangan untuk menyediakan
jasa-jasa tersebut seiring dengan perkembangan teknologi computer dan teknologi
komunikasi...
Tugas 5.3 Prinsip Penerapan E-Banking dan M-Banking
a. Perkembangan teknologi perbankan
elektronik
b. Jenis-jenis E-Banking
c. Prinsip penerapan E-Banking
Pengertian Internet Banking : terminologi
yang digunakan untuk melakukan transaksi, pembayaran dan lainnya melalui
Internet melalui Bank, credit union, atau membangun website aman bersama. Hal
ini membiarkan komsumen untuk melakukan proses perbankan diluar jam kerja bank
dan darimana saja dimana akses internet tersedia. Dalam kebanyakan kasus web
browser digunakan dan koneksi Internet normal tersedia. Biasanya tidak
diperlukan piranti...
Tugas 5.2 Jenis-jenis E-Banking
a. Perkembangan teknologi perbankan
elektronik
b. Jenis-jenis E-Banking :
1. Automated Teller Machine (ATM). Terminal
elektronik yang disediakan lembaga keuangan atau perusahaan lainnya yang
membolehkan nasabah untuk melakukan penarikan tunai dari rekening simpanannya
di bank, melakukan setoran, cek saldo, atau pemindahan dana.
2. Computer Banking. Layanan bank yang bisa
diakses oleh nasabah melalui koneksi internet ke pusat data bank, untuk
melakukan beberapa layanan perbankan, menerima dan membayar tagihan, dan
lain-lain.
3. Debit...
Tugas 5.1 Perkembangan Teknologi Perbankan Elektronik
a. Perkembangan teknologi perbankan
elektronik
Beilock dan Dimitrova (2003) meneliti
hubungan antara jumlah pengguna internet per 10,000 penduduk dengan GDP per
kapita, infrastruktur, dan faktor non-ekonomi. Hasil penelitiannya menunjukkan
bahwa GDP per kapita merupakan determinan yang paling penting terhadap jumlah
pengguna internet. Jadi dari data penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa
negara-negara yang tingkat penggunaan TIK relatif tinggi secara umum mempunyai
pendapatan per kapita yang tinggi. Beilock dan Dimitrova (2003) selanjutnya
menyatakan...

